Minggu, 29 Maret 2015

POWER SUPLLY

PENGERTIAN, CARA KERJA, FUNGSI DAN JENIS-JENIS POWER SUPPLY
Power-Supply-Komputer
I.   PENGERTIAN POWER SUPPLY
Power Supply adalah perangkat keras yang berfungsi untuk menyuplai tegangan langsung kekomponen dalam casing yang membutuhkan tegangan, misalnya motherboard, hardisk, kipas, dll. Input power supply berupa arus bolak-balik (AC) sehingga power supply harus mengubah tegangan AC menjadi DC (arus searah), karena hardware komputer hanya dapat beroperasi dengan arus DC. Power supplyberupa kotak yang umumnya diletakan dibagian belakang atas casing.
 _______________________________________________________________
 
II.   CARA KERJA POWER SUPPLY
Ketika kita menekan tombol power pada casing, yang terjadi adalah langkah berikut.Power supply akan melakukan cek dan tes sebelum membiarkan sistem start. Jika tes telah sukses, power supply mengirim sinyal khusus pada motherboard, yang disebut power good
 _______________________________________________________________
 
III.  FUNGSI POWER SUPPLY
 
1. Fungsi Power Supply Pada Komputer.
   Fungsi Power Supply pada komputer adalah sebagai perangkat keras yang memberikan atau menyuplai arus listrik yang sebelumnya diubah dari bentuk arus listrik yang berlawanan atau AC, menjadi arus listrik yang searah atau biasa disebut sebagai arus DC. Power supply menyuplai arus listrik DC yang dibutuhkan oleh perangkat keras di dalam komputer beberapa contoh hardware yang membutuhkan arus listrik DC adalah harddisk, fan, motherboard dan lain-lain. Power supply juga memiliki kenektor kabel yang masing-masing konektor kabel tersebut memiliki fungsi yang berbeda-beda yang sangat dibutuhkan oleh komputer pada saat ini. Sehingga dapat disimpulkan bahwa power supply merupakan perangkat keras yang sangat penting dalam mengoperasikan suatu komputer.
 
2. Fungsi Power Supply berdasarkan beberapa jenis konektor 
      Power supply memiliki banyak konektor. Dan masing-masing dari konektor memiliki fungsi yang berbeda. Walaupun sebagian kabel memiliki tegangan listrik yang sama, tetapi setiap konektor sudah dikelompokkan berdasarkan fungsinya. Untuk pengenalan, disini ada beberapa tipe konektor dan fungsinya pada komputer yaitu:
a. ATX power connector (20pin + 4pin) :
 
 
 
conn_atx_classic2ATX 20/24 pin konektor digunakan untuk menghubungkan power supply unit (PSU) ke motherboard. Versi lama dari ATX motherboard masih menggunakan ATX 20 pin konektor, jika kita menggunakan motherboard yang terbaru sudah membutuhkan ATX 24 pin konektor. Konetktor ini terdiri dari 2 bagian. Bagian pertama berjumlah 20 pin dan bagian kedua 4 pin. Jika kita menggunakan motherboard yang baru maka gabungkan antara 20 + 4 pin konektornya.
 
b. AT power connector (12 pin) :
 
images
Konektor ini digunakan untuk motherboard kelas Pentium II kebawah. Konektor yang memiliki 12 kabel ini dikelompokkan terpisah menjadi 2 bagian. Bagian pertama disebut Konektor P8 dan bagian kedua disebut P9. Masing-masing konektor memiliki 6 kabel. Untuk menghindari kesalahan dalam pemasangan, kita cukup mempertemukan konektor yang memiliki kabel hitam di tengah-tengah.
 
c. Molex connector :
 
4pin-power-Molex
Konektor ini digunakan sumber tenaga bagi harddisk dan cd drive. Kadang sebagian produsen juga membuat fan / kipas pendingin, lampu-lampu dan asesoris lainnya menggunakan konektor ini. Konektor ini memiliki 4 kabel yang berbeda warna, yaitu Merah, Hitan dan Kuning. Setiap warna memiliki sumber tegangan yang berbeda-beda pula.
d. Berg connector :
 
1796421403087750607
Merupakan konektor ukuran mini dari Molek. Konektor ini khusus digunakan untuk Floppy Drive atau pun external audio card. Warna yang digunakan sama dengan molek konektor, yaitu Warna Kuning (+12V), Merah (+5V) dan Hitam (0V atau Ground). Karena penggunaan konektor ini jarang sekali, makanya pada setiap PSU hanya berjumlah 1 atau 2 paling banyak.
e. ATX 12V (Intel) 4 pin connector :
 
eps4plus4
Konektor ini kebanyakan dipakai oleh para pengguna yang menggunakan Processor buatan Intel. Fungsi dari konektor ini adalah sebagai penyedia tenaga tambahan sebesar 12 V untuk Pentium 4 CPU. Jadi pada Pentium 4 kebawah, konektor ini tidak perlu digunakan. Sekarang sebagian AMD motherboard juga sudah menggunakan konektor ATX 12V ini.
f. pin PCI-E connector :
 
162146-front2
Konektor yang satu ini memang jarang ditemukan untuk semua PC. Biasanya orang yang menggunakan PSU ini adalah orang yang bekerja di bidang Multimedia khususnya Video. Karena konektor ini hanya digunakan sebagai penambah daya untuk video card yang menggunakan slot PCI Express. Jika kita menggunakan Videoa Card jenis ini, tentu saja kita harus memiliki PSU yang mendukung untuk konektor ini.
g. SATA Power connector :
 
satapowerfaq
Konektor ini merupakan jenis terbaru yang biasa digunakan untuk power pada Hard Disk SATA (serial ATA). Konektor ini disambungkan melalui Molek konektor (extended).
 
 
3. Fungsi Power Supply Berdasarkan Management Kabelnya
Power Supply juga dibedakan berdasarkan management pemasangan kabelnya. yaitu power supply non-modular dan power supply modular. Secara populasi, power supply non-modular lebih banyak di jual di pasaran karena memang segmen-nya untuk kalangan kantong pas-pas-an. Yang membedakan adalah management pemasangan kabelnya. Untuk lebih jelaskan lihat gambar perbedaannya berikut.
 Modular_2_zps8d23ceb5Gambar power Supply non modular
Gambar diatas contoh power supply non-modular. Terlihat kabel dijadikan satu bundle dan keluar dari 1 lubang serta tidak bisa dilepas pasang, jadi jika ada kabel yg tidak digunakan maka kabel itu tetap menjuntai, dari kerapian agak menganggu dan tentunya juga mempengaruhi sirkulasi udara di casing.
 A406-1111-main01-opGambar power Supply modular
Sedangkan 2 gambar diatas adalah contoh power supply modular, tiap kabel bisa dilepas pasang sesuai kebutuhan. Dengan demikian, managament kabel akan lebih mudah, otomatis kualitas sirkulasi di casing komputer juga ikut terbantu. Kekuranganya dari segi harga, pasti lebih mahal ketimbang yang non-modular.
________________________________________________________________
 
 IV. JENIS-JENIS POWER SUPPLY
 
 
Jenis-Jenis-Power-Supply
     Jenis-Jenis Power Supply yang terdapat pada kebanyakan komputer sekarang ini terbagi menjadi dua jenis. Kedua jenis power supply tersebut adalah Power Supply AT dan Power Supply ATX. Dari kedua jenis power supply tersebut memiliki beberapa perbedaan dan fungsinya.
 
1. Power Supply AT
 
gfg
Power Supply AT merupakan jenis power supply yang tergolong lawas. Pada masa kejayaannya, power supply jenis ini banyak digunakan oleh komputer Pentium II dan juga Pentium III. Meskipun kini sangat jarang ditemui, namun Power Supply AT sesungguhnya memiliki berbagai kelebihan. Power supply jenis ini memiliki kabel power yang terhubung ke motherboard yang terbagi menjadi dua, yaitu konektor P8 dan P9. Resiko kesalahan pemasangan dengan menggunakan power supply jenis ini pun sangat sedikit, mengingat untuk pemasangannya dibutuhkan ketelitian tinggi. Kesalahan yang biasa terjadi saat pemasangan power supply adalah terbalik mengingat terdapat dua konektor penghubung. Untuk pemasangan yang benar anda harus memperhatikan kabel power warna hitam pada masing-masing konektor. Pasangkan tepat pada tengah-tegah sambungan untuk menghindari konsleting. Untuk mematikan Power Supply AT, anda harus menekan tombol power secara langsung mengingat power supply jenis ini terhubung secara langsung ke chasing computer.
 
 
2. Power Supply ATX.
 
Jenis-Jenis-Power-Supply      Power supply jenis ini memiliki tampilan yang lebih simpel dibandingkan power supply sebelumnya. Untuk jenis power supply satu ini kabel konektor dengan motherboard sudah menjadi satu dengan jumlah total 20 PIN. Oleh karena itu, Power Supply ATX sering juga disebut dengan ATX 20 PIN. Untuk pemasangannya sendiri, power supply jenis ini tergolong sangat mudah. Hal tersebut mengingat jika terjadi kesalahan dalam pemasangan maka port pada motherboard dengan konektor tidak akan menyatu. Hindari pemaksaan saat pemasangan karena dapat menebabkan kerusakan baik pada port maupun pada konektor.
      Kelebihan dari Power Supply ATX dibandingkan dengan AT adalah pada tombol powernya. Untuk ATX 20 PIN sendiri sudah dilengkapi dengan auto shutdown yang berfungsi mematikan power supply ketika computer dimatikan. Sehingga kita tidak perlu susah payah untuk menekan tombol power seperti pada Power Supply AT. Dari jenis-jeins power supply diatas, Power Supply ATX menjadi primadona untuk power supply saat ini. Hal tersebut terbukti dari banyaknya pengguna komputer yang memilih untuk menggunakan power supply yang satu ini.

Rabu, 25 Maret 2015

membuat animasi pemanah

Pada postingan saya yang ini saya akan berbagi info tentang animasi Microsoft PowerPoint 2007.
Selamat membaca 

MS PowerPoint memiliki banyak keunggulan untuk melakukan presentasi yang kreatif dan banyak kreasi yang bisa ditampilkan, salah satunya adalah animasi. Penggunaan efek animasi pada presentasi antara lain:
  • Presentasi menjadilebih menarik, interaktif, dan tidak monoton,
  • Membantu memperjelas isi presentasi,
  • Menarik perhatian audience.
MS PowerPoint tidak hanya dapat digunakan untuk presentasi oral saja, tetapi dengan banyak fasilitas yang dimilikinya PowerPoint dapat pula digunan untuk membuat presentasi tanpa perlu orasi pembicara. Animasi pada PowerPoint setidaknya ada tiga macam, yaitu: gambar animasi (animasi gif, flash, atau movie), custom animation, dan slide transition. Custom animation menyediakan fasilitas untuk memilih dan mengatur efek animasi sesuai dengan kebutuhan. Sedangkan slide transition adalah animasi perpindahan antar slide. Pada PowerPoint 2003 tersedia menu Animation Scheme, tetapi menu ini tidak tersedia di PowerPoint 2007.
Sebelum menggunakan efek animasi pada slide Anda ada beberapa tip yang perlu diperhatikan, yaitu:
  • Jangan berlebihan. Penggunaan efek animasi yang berlebihan justru akan membingungkan audience dan mengaburkan isi presentasi.
  • Sesuaikan animasi dengan isi, tujuan, audience, dan tempat/lokasi presentasi.
  • Perhatikan waktu yang disediakan. Penambahan efek animasi akan menambah durasi setiap slide presentasi. Semakin banyak efek yang digunakan akan semakin banyak waktu yang diperlukan.
  • Apabila efek animasi dilakukan untuk presentasi oral, jangan banyak menambahkan efek sound. Efek sound cenderung memecah konsentrasi audiende antara suara pembicara dengan sound animasi.
Menu Animasi
Animasi pada PowerPoint 2007 terkumpul pada menu Animasi. Perhatikan gambar berikut ini:


Gambar 1. Menu animasi, custom animation, dan Custom Animation Task Pane. Perangkat untuk membuat efek animasi pada PowerPoint 2007
PowerPoint 2007 menyediakan tidak kurang dari 203 efek animasi yang dapat diatur propertinya. Fasilitas ini dapat digunakan untuk memberikan efek animasi pada objek (teks, shape, picture, chart, dan graphic). Tulisan ini akan lebih banyak membahas fasilitas ini. Penjelasan lebih mendetail tentang custom animation akan diberikan pada posting yang lain.
PowerPoint 2007 menyediakan tidak kurang dari 59 efek slide transisi.

Gambar 2. Pilihan efek-efek transisi slide, tersedia tidak kurang dari 59 efek.

Cara membuat animasi microsoft powerpoint
  • Mempersiapkan Gambar 
Kita bisa mencari gambar melalui Internet melalui mesin pencari google kemudian menyimpannya kedalam flasdisk / hardisk kita
;
  • Buka All Program – Microsoft Office  - Microsoft Office PowerPoint 2007
Ketik pada kotak garis putus-putus “Click to add title” ganti dengan tulisan MEMBUAT ANIMASI
  • Memberi gambar pada Slide Power Point 2007 (Insert – Picture – (Pilih gambar) – Insert)
 

  • Membuat Animasi Slide Power Point 2007 (Animasi – Custom Animation)
Pilih Animasi Slide, Klik pada kotak “MEMBUAT ANIMASI” pilih Add Effect – Ectance – More Effect – Peek in – Ok. Klik pada kotak “By : Labsdkartini.Blogspot.com” beri Effect – Peek in juga.
pada gambar “SPIDERMAN” pilih Add Effect – Ectance – Pinwheel.
  • Menambah Animasi / Effect dengan Suara dan Menambahkan Slide Baru 
  • Membuat Effect Animasi pada Pohon – Apel – Anak Panah dan Pemanah 
Mengambil Gambar : Pohon, Apel, Anak Panah dan Pemanah serta Meletakkan dan menyusun Gambar

Membuat Effect Animasi 
1. Klik pada pohon pilih Add Effect – Ectance – Checkerboard
2. Klik pada Apel pilih Add Effect – Ectance – Checkerboard
3. Klik pada Anak Panah pilih Add Effect – Ectance – Checkerboard
4. Klik pada Pemanah pilih Add Effect – Ectance – Checkerboard
5. Klik pada Anak Pemanah pilih Add Effect – Ectance – Checkerboard
Atur Anak Panah Supaya lurus ke buah Apel…

Pengaturan agar Anak Panah di Belakang Pohon Klik Gambar Anak Panah Klik Kanan Mouse pilih Send to Back – Send to Back
Memberi Efect Suara pada saat memanah … Klik kanan mouse pada Anak panah —- Picture 7 Pilih ARROW – OK
Atur Buah Apel Jatuh pas pada bagian bawah pohon.
Itu tadi postingan saya tentang animasi microsoft powerpoint 2007.Semoga bermanfaat 

pembuatan animation dan trantation pada powerpoint 2007

perbedaan animations dan transitions adalah:
1. animation berfungsi membuat animasi di dalam halaman/slide powerpoint berupa tulisan,gambar dll
2. Transitions berfungsi membuat animasi halaman/slide powerpoint

langkah- Langkah dalam membuat animations  :
1. Buka Microsoft Power point
2. Ambil animation Pada Menu bar
3. Ambil add effect 
4. pilih animation yang di inginkan 
Sedangkan transitions pilih kolom tengah pada ribbon transitions dan pilih yang diinginkan

   Perhatikan gambar di bawah ini :
Keterangan  :
*warna merah untuk membuat transition  
*warna kuning untuk membuat animation lalu klik yang add efek yang di panah biru

keterangan : 
* panah warna merah umtuk mengkreasikan animasi nya sendiri tapi kalau pengen langsung jadi pilih yang di atasnya entrance,emphasis,exit.
*panah warna biru untuk menghapus animasi.
*panah warna kuning adalah daftar animation yang di masukan.
*panah coklat adalah memasukan suara 
*panah hitam untuk mengatur durasi/ kecepatan animasi

Selasa, 10 Maret 2015

Pengenalan Microsoft Power Point 2007




PowerPoint atau Microsoft Office PowerPoint adalah sebuah program komputer untuk presentasi yang dikembangkan oleh Microsoft di dalam paket aplikasi kantoran mereka, Microsoft Office, selain Microsoft Word, Excel, Access dan beberapa program lainnya.

Presentasi akan lebih mudah dimengerti dan dipahami jika ditampilkan dalam bentuk slide. Dengan MS. PowerPoint , kita bisa membuat slide presentasi  yang unik dan menarik dengan menambahkan efek teks, gambar. Clip Art, musik, video, dan Iain-lain .



1. Membuka Microsoft Office Power Point 2007

Klik tombol Start pada sudut kiri bawah tampilan desktop, kemudian pilih atau klik menu All Programs -> Microsoft Office -> Microsoft Office PowerPoint 2007. Pada layar akan muncul tampilan awal
Microsoft Office PowerPoint 2007 seperti berikut.


2. Mengenal tampilan Ribbon

Pada tampilan powerpoint versi sebelumnya belum terdapat ribbon menu. kali ini fasilitas ribbon menu ada di MS.Powerpoint 2007. Ribbon ini dirancang untuk membantu Anda agar dapat bekerja lebih produktif serta mudah dalam menggunakan seluruh fasilitas dan fungsi yang disediakan oleh PowerPoint 2007. Dan Ribbon ini terdiri atas beberapa tab yang mengorganisasikan berbagai tombol menu khusus dan objek sesuai dengan jenis aktivitasnya. Setiap tab terdiri atas beberapa Groups. Setiap group terdiri atas beberapa tombol perintah.


a. Tab Home

  • Clipboard Terdiri atas Cut, Copy, Paste, Paste Special, Paste as Hyperlink, Duplicate, Clear, dan Clear All. 
  • Slides Terdiri atas New Slide, Duplicate select Slides, Slides from Outline, Reuse Slides, Layout, Reset, dan Delete. 
  • Font Terdiri atas Font, Font Size, Bold, Italic, Underline, Strikethrough, Subscript, Superscript, Clear Formatting, Text Highlight Color, Font Color, Change Case, Grow Font, dan Shrink Font. 
  • Paragraph Terdiri atas Bullets, Numbering, Multilevels List, Decrease indent, Align Text left, Center, Align Text Right, Justify, Line Spacing, Shading, Bottom Border, Sort dan Increase Indent. 
  • Drawing Terdiri atas Shape, Arrange, Quick Styles, Shape Fill, Shape Outline, Shape effects, Line Color, Line Style, Shadow, 3D Fomat, 3D rotation, Picture, dan Text Box  
  • Editing Terdiri atas Find, Replace, dan Select
 b. Tab Insert


 

  • Tables Terdiri atas Insert Table, Draw Table, dan Excel Spreadsheet 
  • Illustrations Terdiri atas Picture, Clip Art, Photo Album, Shapes, SmartArt, dan Chart L 
  • inks Terdiri atas Hyperlink dan Action 
  • Text Terdiri atas Text Box, Header & Footer, WordArt, Date & Time, SlideNumber, Symbol, dan Object 
  • Media Clips Terdiri atas Movie dan Sound

c. Tab Design

 
  • Page Setup Terdiri atas Page setup dan Slide Orientation  
  • Themes Terdiri atas Themes, Font, dan Effects 
  • Background Terdiri atas Background Styles dan Hide Background Graphics

 d. Tab Animation
 
  • Preview Terdiri atas Preview Animations  
  • Animations Terdiri atas No Animation dan Custom Animation 
  • Transitionto This Slide Terdiri atas Advance Slides, Transition Sound, Transition Speed, dan Apply to 
e. Tab Slide Show




  • Start Slide Show Terdiri atas From Beginning, FromCurrent Slide, dan Custom 
  • Slide Show Set Up Terdiri atas Set Up Slide Show, Hide Slide, Record Narration, Rehearse Timings, Use Rehearse Timings. 
  • Monitors Terdiri atas Resolution, Show Presentation On, dan Use Presenter View All



 f. Tab Review

 
  • Proofing Terdiri atas Spelling, Research, Thesaurus, Translate, dan Language 
  • Comment Terdiri atas Show Markup, New Comment, Edit Comment, Delete, Previous, dan Next 
  • Protect Terdiri atas Protect Presentation :Unrestricted Access, Restricted Access, Manage Credentials
g. Tab View

  • Presentation View Terdiri atas Normal, Slide Sorter, Notes Page, Slide Show, Slide Master, Handout Master, Notes Master 
  • Show/Hide Terdiri atas Ruler, Gridlines, danMassage Bar 
  • Zoom Terdiri atas Zoom, dan Fit to Window 
  • Color/Grayscale Terdiri atas Color, Grayscale, dan Pure Black and White 
  • Window Terdiri atas New Window, Arrange All, Cascade, dan 
  • Macros Terdiri atas View macros